Halo sobat sekalian š
Sebelumnya saya pernah membuat tulisan mengenai proses upgrade dari Windows 10 ke Windows 11 bagi yang belum membacanya, silakan lihat di sini. Proses upgrade ini tidak dikenai biaya sepeserpun 100% gratis, hanya membayar biaya kuota internet sekitar 4-6 GB atau bisa benar-benar gratis jika kita melakukan upgrade di kantor š
Kesan pertama ketika desktop Windows 11 terbuka adalah, “hmm mirip OS sebelah“
Yang paling mencolok ketika pertama kali dilihat adalah tampilan taskbar yang tombol-tombolnya pindah ke tengah, bahkan tombol Start. “WTF, man” pikir saya, pertama kali merasa aneh sih karena sudah 20 tahun lebih sistem operasi Windows meletakkan tombol taskbar-nya di sebelah kiri.
Tampilan awal ini oke, sih. Ada efek transparan, saya suka efek ini. Dulu yang membuat saya sulit meninggalkan Windows 7 karena dia memiliki fitur transparan, hahaha. Meski begitu, di Windows 11 ini kalau menurut saya efek transparannya tidak begitu terlihat, mungkin ingin memberikan kesan elegan atau apalah. Tapi menurut saya, jika dibandingkan dengan OS sebelah, yang sudah memiliki efek transparan jauh sebelum Windows 11, efek transparannya lebih terasa juga menurut saya lebih enak dilihat. Efek glass-nya juga terasa.
Jika kita merasa asing dengan tampilan taskbar di tengah, kita masih bisa memindahkan posisinya ke sebelah kiri agar tetap familiar. Tapi kalau taskbar-nya dipindah ke kiri, feel Windows 11 nya akan hilang di awal, dong. Jadi kayak Windows 10 yang dikasih skin Windows 11.
Kemudian hal lain yang menurut saya “baru” adalah, di Windows 11 ini Microsoft mengembalikan tampilan rounded corner yang pada awalnya dikenalkan sejak munculnya Windows XP namun hilang ditelan badai setelah munculnya Windows 8. Nah, di Windows 11 si rounded corner ini dikembalikan lagi.
Konsep garis tepi yang tidak tajam ini juga diaplikasikan pada tampilan context menu.
Nah, lagi-lagi konsep seperti ini sudah diaplikasikan juga di OS sebelah yang sering saya pakai. Jadi tidak aneh lagi sebenarnya š
Lalu di Windows 11 terdapat paket ikon baru, ikon-ikon default pada versi Windows sebelumnya banyak yang diganti. Ini adalah contoh ikon yang ada di aplikasi File Explorer.
Pertama kali melihat tampilan ikon baru ini, saya merasa seperti kembali ke tahun 2000-an dimana aplikasi tweak tampilan Windows mulai menjamur yang mana tampilan default Windows dapat diubah secara besar-besaran dengan bantuan aplikasi pihak ke-3.
Lalu tampilan yang baru pada Windows 11 ada pada task switcher atau kita familiar menyebutnya ALT+TAB karena tampilan ini muncul ketika kita menekan kombinasi ALT+TAB di keyboard. Tampilan task switcher pada Windows 11 adalah seperti pada gambar di bawah. Benar-benar baru, kan?
Selain tampilan baru pada task switcher, Windows 11 juga memberika fitur baru yaitu kita dapat membagi jendela aplikasi hingga 6 mode dalam berbagai ukuran. Untuk mengakses berbagai mode ini kita cukup mengarahkan pointer ke tombol restore lalu akan muncul menu yang dapat kita gunakan untuk memilih mode pembagian layar.
Kemudian setelah memilih salah satu mode pembagian layar, tampilan layar akan secara otomatis terbagi dan berisi frame yang siap diisi oleh jendela aplikasi yang dapat kita pilih.
Selain itu terdapat beberapa tampilan baru untuk fungsi lama seperti quick setting, pemilihan jaringan WiFi, dan lain sebagainya.
Dari beberapa pembaruan Windows 11 yang sudah saya rasakan, ada juga yang menurut saya kurang baik yaitu ukuran taskbar yang besar dan tidak dapat diubah. Pengaturan untuk mengubah ukuran taskbar dihilangkan oleh Microsoft, entah apa yang ada dipikirannya. Memang ada trik untuk mengubah ukuran taskbar melalui registry editor, tapi tetap saja ukuran taskbar hasil modifikasi registry editor tidak begitu bagus.
Sejauh ini yang saya rasakan Windows 11 lebih š jika dibandingan pendahulunya si Windows 10. Tapi bukan berarti WIndows 10 jelek ya, ini kalau saya tidak gatal klik tombol upgrade saya gak akan upgrade dulu š.
Lalu bagaimana rasanya jika digunakan untuk pekerjaan sehari-hari? Tentu saja belum bisa saya tuliskan sekarang š nantikan di postingan saya selanjutnya, silakan klik follow untuk mendapatkan notifikasi jika ada postingan baru.
Ciayo~
Blognya Andri Priyanto 